Metode Konmari, Trik Organizing

“Perubahan kecil bisa mengubah hidup kita seluruhnya.”
Itulah salah satu kutipan terkenal dari ahli menata rumah dunia, Marie Kondo. Mungkin di antara kamu masih belum familiar dengan nama Marie Kondo. Siapa, sih, Marie Kondo itu?
Marie Kondo adalah penulis best-seller sekaligus ahli organizing dan decluttering terkenal asal Jepang. Bukunya yang berjudul The Life-Changing Magic of Tidying Up: The Japanese Art of Decluttering and Organizing sendiri sudah terjual jutaan kopi di lebih dari 30 negara.
Terkenal dengan slogan khasnya, “does it sparks joy?”, metode Konmari memfokuskan diri untuk menentukan barang mana yang ingin disimpan atau dibuang dengan joy atau kebahagiaan sebagai penentunya.

Lebih dari sekedar merapikan rumah

Merapikan Rumah Konmarionekingslane.com
Metode Konmari lebih dari sekedar merapikan rumah. Saat mulai membaca bukunya, kamu nggak langsung disuguhkan dengan trik merapikan rumah. Alih-alih, kamu diajak melakukan refleksi diri sejenak.
Misalnya, Apa tujuanmu membersihkan rumah? Saat pulang ke rumah, apa yang pertama kali kamu lakukan? dan Seperti apa kondisi rumah ideal menurutmu?
Semuanya dijelaskan dengan menyeluruh di buku milik Marie Kondo ini. Barulah setelah itu kita diajak untuk merapikan rumah. Seperti apa tipsnya? Yuk, simak sampai habis! 🙂

1. Bayangkan hunian impianmu

Membayangkan Hunian Impian Merapikan Rumah Konmaridekoruma.com
Sebelum memulai petualangan bersih-bersih rumah, mulailah langkahmu dengan membayangkan bentuk rumah ideal. Rumah seperti apa yang bisa membuatmu bahagia? Penataan model apa yang kamu inginkan, dan apakah itu bisa membantu aktivitas sehari-harimu di rumah?
Membayangkan hunian impianmu bisa membantu melawan godaan menyimpan barang-barang yang nggak perlu, mencegahmu menghamburkan uang, dan hanya menyimpan barang yang perlu saja.

2. Rapikan berdasarkan jenis barang, bukan ruangan

Merapikan Rumah Konmari Kategori Baranginstagram.com/mariekondo
Kebanyakan dari kita biasa mulai membersihkan rumah berdasarkan ruangan. Nah, Marie Kondo mengajarkan sebaliknya. Mulai berdasarkan jenis barang, disarankan dari barang-barang yang kemungkinannya memiliki nilai sentimental kecil. Misalnya, mulai dari tumpukan pakaian, buku-buku lama di rak buku, dan kolase bingkai foto lama kemudian.

3. Lipat, jangan gantung

Merapikan Rumah Konmari Melipat Baju Pakaianonekingslane.com
Menurut Kondo, hal penting yang nggak boleh terlewat saat kamu merapikan pakaian adalah melipatnya. Bagi Kondo, dibandingkan menumpuk pakaian asal-asalan dalam lemari atau menggantung semua pakaian, pakaianmu akan lebih ‘bahagia’ jika mereka dilipat dengan rapi pada laci kabinet (dresser)Kondo bahkan menciptakan teknik melipat baju, lho!

4. Simpan barang yang membuatmu senang

Menyimpan Barang Merapikan Rumah Konmarishutterstock.com
Masih ingat dengan slogan khas Kondo, “does it sparks joy?”
Tak berhenti jadi sekadar kata, Kondo pun mengaplikasikan ini dalam metode Konmari miliknya. Saat merapikan barang, metode Konmari meminta kita untuk ‘merasakan’ barang-barang tersebut. Terdengar konyol, memang—tapi ada benarnya.
Coba lihat, ada berapa sih barang atau pakaian dalam lemari yang hanya kamu pakai sekali-dua kali karena merasa nggak cocok dengan karakter diri? Atau saat kamu membeli barang yang terlihat lucu, tapi nggak bermanfaat? Bagi Kondo, barang-barang seperti inilah yang nggak akan membuatmu bahagia (sparks joy). Teknik ini membantumu untuk membuat prioritas saat menyortir barang.

Comments

Popular Posts